Selasa, 18 Juni 2013

Logika

Seperti pagi ini, Dunia pagi ini masih sama dengan kemarin. Tak terlalu banyak perubahan yang terjadi. Tapi dalam ambang logika ku. Pagi ini aku seperti orang linglung yang tak tau arah tujuan untuk berlari, berlari dari kenyataan yang sedang terjadi antara harus atau tidak. Cukup sederhana kata yang sedang berkicau di dalam pikiranku. Tapi kata yang sesederhana itulah yang membuat ku tak punya arah. Andai hati ini bisa bicara tanpa ada pergejolakan, keadaan seperti ini tak akan terjadi. Andai aku bisa lebih menyikapinya.
Sungguh bingung dengan perkicauan ini, harus, tidak, harus, tidak. Ahh payah!!!
Sebenarnya yang bergejolak hati ini. Antara mampu dan tak mampu. Hidupku ya pilihanku. Tapi aku tidak bisa memilih.Bergerakku random. Sulit untuk di bayangkan, kamu, kamu yang membuat sulit, mempersulit Mita. Kapan Mita bisa tidak mempersulit keadaan. Sudahlah jangan menyalahkan dirimu sendiri. Kamu mempersulit. Yahh seperti itu kicauan-kicauan yang membuat random. Ambang logika yang memang sudah tak menentu.Sesederhana itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar